1.
Pengertian
Pengangguran
Pengangguran adalah orang yang tidak bekerja sama
sekali atau sedang dalam mencari pekerjaan atau bekerja kurang dari 2 hari
sebelum masa pemecatan dan berusaha mencari pekerjaan.
2.
Ciri-ciri
Pengangguran
·
Tidak memiliki pekerjaan
Ciri yang sangat jelas mengenai pengngguran adalah
mereka tidak memiliki pekerjaan.
·
Tidak memiliki penghasilan
Karena penghasilan didapatkan dari suatu pekerjaan
yang dilakukan, bukan meminta. Kondisi inilah yang sering menyebabkan munculnya
kriminalitas.
·
Melekat dengan tindak kriminal
Kondisi ini dipicu karena tidak adanya kesempatan
kerja bagi mereka, sehingga mencari jalan pintas untuk malakukan
tindakan-tindakan kriminal.
·
Tidak dapat mencukupi kebutuhannya.
Hal ini dipicu karena mereka yang menganggur tidak
memiliki pengasilan yang didapatkan untuk mencukupi kebutuhan mereka.
3.
Pengertian
Perdagangan Internasional
Perdagangan Internasional adalah suatu interaksi
antar negara dalam bentuk jual-beli barang maupun jasa atas dasar kesepakatan
bersama. Perdagangan internasional bukanlah suatu hal yang baru saja dimulai,
namun sudah ada sejak abad pertengahan.
Salah satu tujuan perdagangan internasional adalah
untuk meningkatkan GDP atau total nilai produksi barang dan jasa didalam suatu
negara selam 1 tahun lamanya.
4.
Hambatan
yang Sering Muncul dalam Perdagangan
Internasional
a. Perbedaan
Mata Uang Antarnegara
Mata uang yang berlaku di setiap negara
berbeda-beda. Negara yang melakukan kegiatan ekspor, biasanya meminta kepada
negara pengimpor untuk membayar dengan menggunakan mata uang negara pengekspor.
Pembayaran tentunya akan berkaitan dengan nilai uang itu sendiri. Padahal nilai
uang setiap negara berbeda-beda. Apabila nilai mata uang negara pengekspor
lebih tinggi daripada nilai mata uang pengimpor, maka dapat menambah
pengeluaran bagi negara pengimpor. Oleh karena itu perlu adanya penetapan mata
uang sebagai standar internasional.
b. Kualitas
sumber daya yang rendah
Rendahnya kualitas tenaga kerja dapat mengahmbat
perdangan internasional karena jika sumber daya manusianya rendah, maka
kualitas dari hasil produksi akan lebih
rendah pula.
c. Pembayaran
Antarnegara sulit dan risikonya besar
Pada saat melakukan kegiatan perdagangan
internasional, negara pengimpor akan mengalami kesulitan dalam hal pembayaran.
Apabila pembayarannya dilakukan secara tunai maka negara pengimpor akan
memiliki kesulitan besar dan resiko yang besar s[erti adanya perampokan. Oleh
karena itu, negara pengekspor akan menerima pembayaran melalui kliring
internasional.
d. Adanya
kebijaksanaan Impor dari suatu negara
Setiap negara tentunya akan selalu melindungi hasil
produksinya sendiri. Mereka tidak ingin hasil produksinya sendiri tersaingi
oleh hasil produksi dari luar negeri. Oleh karena itu setiap negara akan
memberlakukan kebijakan untuk melindungi barang-barang mereka.
Sumber :
masalahpengangguran.wordpress.com
teoriperdagangan.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar